Terkait Hari Lingkungan, Ketua BEM Mipa UNM Ajak Mahasiwa Bijak Menggunakan Kertas

Foto : (istimewa) dokumen anggota Badan Exekutif Mahasiswa FMipa UNM

JOURNALTELEGRAF - Konsumsi kertas masih dinilai cukup tinggi penggunaannya di dunia Akademisi. Semakin banyak penggunaan kertas maka semakin banyak pula bahan baku yang harus diproduksi, pohon adalah salah satu bahan baku utama pembuatan kertas.

Demikian pandangan Ketua BEM Fakultas Mipa Universitas Negeri Makassar (UNM) Muhammad Iqbal saat berbagi cerita dalam rangka Hari Lingkungan Sedunia.

Menurut Iqbal, kertas sangat erat hubungannya dengan banyaknya pohon yang ditebang, disamping itu kertas juga merupakan hal yang paling pokok untuk digunakan mahasiswa sebagai kebutuhan.

Ia menilai kertas merupakan media yang digunakan dalam mengerjakan tugas, seperti pembuatan proposal, makalah, laporan dan lain sebagainya, sangat melekat dan sulit dipisahkan dalam kehidupan akademisi.

Bahkan, bukan rahasia umum lagi jika penggunaan kertas oleh mahasiswa dimana setiap harinya mengakibatkan penumpukan sampah, dan sudah menjadi limbah di suatu Kampus.

"Fakultas MIPA yang cukup tinggi penggunaan kertas, tak tangung-tanggung konsumsi kertas dimanfaatkan untuk tugas laporan praktikum, sementara praktikum tidak dapat dipisahkan dari mata kuliah dari Fakuktas MIPA," ucap Iqbal.

Sementara itu, ia menilai kurangnya kesadaran mahasiswa terhadap lingkungan juga menjadi permasalahan sampai saat ini.

"Saya biasa menemukan teman-teman mahasiswa, setelah mengerjakan laporan atau tugas. biasaya menjadi tumpukan sampah. seharusnya perlu kita meminimalisir penggunaan kertas, gunakan sesuai kebutuhan, sebagai bentuk kecintaan kita terhadap lingkungan,” paparnya.

Bertepatan dengan hari lingkungan sedunia, Ia mengajak kepada seluruh mahasiswa untuk mencintai lingkungan.

"Jadikan lingkungan sebagai sahabat, apapun yang kita lakukan terhadap lingkungan maka itu juga yang diberikan lingkungan kepada kita," tandasnya.

Reporter : Irma Lestari
Editor : Ewin