JOURNALTELEGRAF - " Merawat Kebhinekaan untuk Tangkal Radikalisme /Separatisme Dalam Bingkai NKRI " menjadi tema kegiatan pembinaan Komsos Cegah Tangkal Radikalisme / Separatisme yang digelar Kodim 1310/Bitung.
 |
| Foto : (istimewa) kegiatan Komunikasi Sosial Kodim 1310 Bitung |
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Makodim 1310/Bitung, Selasa (16/6/2020) sekitar Pukul 08.30 Wita.
Kegiatan dimulai dengan pemeriksaan kesehatan dengan protap covid-19, suhu tubuh, cuci tangan, memasuki bilik chamber dan menggunakan masker.
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kasdim 1310/Bitung, Mayor. Inf Vino Onibala menyampaikan selamat datang dan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta.
"Selamat datang dan terima kasih atas kehadiran seluruh peserta Komsos hari ini.
Kegiatan ini adalah Program kerja satuan yang setiap tahun dilaksanakan dengan maksud untuk mencegah paham radikalisme dan terorisme di wilayah Kodim 1310/Bitung," kata Vino.
Dandim juga menegaskan pentingnya keterlibatan semua elemen yang ada di Kota Bitung dalam rangka menangkal paham radikalisme.
"Kita semua wajib menjaga, mencegah dan menangkal setiap paham radikalisme," kata Kusnandar seperti yang disampaikan oleh Kasdim 1310/Bitung.
Pada kesempatan itu, Waka Polres Bitung, Kompol. Marganda Aritonang,SIK juga memberikan materi bagaimana mencegah provokasi atau hasutan yang dapat menimbulkan radikalisme di masyarakat.
"Kemajuan teknologi memudahkan bagi kita untuk menyalurkan info secara cepat. Hal ini juga yang dimanfaatkan oleh orang orang yang tidak bertanggung jawab untuk menyebarkan provokasi/hasutan yang menyebabkan terjadinya tindakan radikalisme dan kekerasan di masyarakat," jelas Marganda.
Mantan Kasat Lantas Polres Bitung ini juga menambahkan, tugas TNI dan Polri memberikan edukasi kepada masyarakat agar paham cara mencegah dan menangkal berkembangnya sikap radikalisme.
"Tugas dari TNI Polri untuk memberikan Edukasi ke masyarakat untuk memahami bagaimana mencegah ,menangkal perkembangan sikap radikalisme dan tidak terpengaruh dengan provokasi, khusunya di medsos. Penyebab radikalisme ada tiga. Yakni, kesukuan, nasionalisme, agamaisme," pungkasnya.
Reporter /Editor : Alfonds Wodi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar