Para jamaah Palestina berdoa di kompleks masjid al-Aqsa, situs paling suci ketiga Islam, di Kota Tua Yerusalem pada 1 Juni 2020, setelah penutupan dua bulan karena pandemi COVID-19. (Foto AFP)
31 MEI 2020 9:11 PAGI
31 MEI 2020 9:11 PAGI
JOURNALTELEGRAF-Umat muslim di Yerusalem berbondong-bondong melaksanakan salat subuh berjemaah di kompleks Masjid Al-Aqsa di tengah suasana malam yang dingin dan berangin.
Sebelumnya Masjid Al-Aqsa dan Dome of the Rock dititup sejak bulan Maret sebagai bagian dari langkah-langkah untuk membatasi penyebaran COVID-19.
“Setelah mereka membuka masjid, saya merasa bisa bernafas lagi. Alhamdulillah," kata warga Yerusalem Umm Hisham, di kutip dari Chinadaily, Minggu (31/5/2020).
Dewan Wakaf Islam memberlakukan beberapa langkah untuk mengurangi risiko penularan Covid-19, diantaranya jamaah harus mengenakan masker dan membawa sajadah pribadi jika mereka ingin berdoa di dalam masjid atau di halaman luar kompleks
Dibukanya kembali Masjid Al-Aqsa lantaran menurunnya jumlah kasus positif virus corona di sejumlah wilayah perbatasan dan mulai dilonggarkan. Israel telah melaporkan lebih dari 17.000 kasus, termasuk 284 kematian.
Dalam keyakinan orang Muslim bahwa masjid Al-Aqsa merupakan sejarah besar bagi Nabi Muhammad ketika Isra dan Mi'raj. situs itu sering menjadi konflik Israel-Palestina.(**)
Editor: Ewin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar